🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾
Dari Nawas bin Sam’an Al Anshari Radhiallahu ‘Anhu, katanya: Aku bertanya kepada Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam tentang “kebaikan” dan “dosa”, Beliau menjawab:
الْبِرُّ حُسْنُ الْخُلُقِ، وَالْإِثْمُ مَاحَاكَ فِي صَدْرِكَ، وَكَرِهْتَ أَنْ يَطَّلِعَ عَلَيْهِ النَّاسُ
“Kebaikan” itu adalah akhlak yang baik, dan “dosa” itu apa-apa yang membuat dadamu gelisah, dan kamu benci jika itu tampak dihadapan manusia.
📚 HR. Muslim No. 14/2553, At Tirmidzi No. 2389, dll
Syaikh Fuad Abdul Baqi menjelaskan:
أي تحرك فيه وتردد ولم ينشرح له الصدر وحصل في القلب منه الشك وخوف كونه ذنبا
Yaitu dada terombang ambing, bimbang, dan tidak lapang, di hati lahir keraguan dan rasa takut lahirnya dosa. (Selesai)
Ini merupakan hasasiyah imaniyah (kepekaan iman), yang tidak terjadi atas manusia yang sudah qaswatul qulub (keras hati). Bagi mereka yg sudah keras hati karena terbiasa dengan dosa, maka tidak ada lagi rasa gelisah itu, kecuali yang dirahmati Allah untuk bertaubat.
🍃🌷🌾🌿🌷🌳☘🌻
✍ Farid Nu’man Hasan
Assalaamu’alaikuum. Ustadz Farid. semoga Ustadz dlindungi allah dan diberikan nikmat yang berlimpah.
Utsadz, izin bertanya apa yang dimaksud dengan pengguguran dosa sedangkan di akhirat akan ditimbang semua amal kita meskipun sebiji zarrah?
Mohon penjelasan nya, Jazaakumullah khayron katsiroon
Wa’alaikumussalam wa Rahmatullah wa Barakatuh
Jika seseorang di dunia sudah bertobat maka Allah Ta’ala akan hapuskan dosanya di dunia dan akhirat. Adapun orang yang belum bertobat dari dosanya sampai dia wafat Maka dosa-dosa itulah yang nanti tetap tercatat dan akan ditimbang bersama kebaikan-kebaikannya.
Wallahu A’lam