◽◼◽◼◽◼◽◼
📌 Curang dalam timbangan bukan hanya timbangan makanan dan bensin lho …
📌 Tapi juga dalam meyakini dan menyebarkan berita
📌 Jika berita berisi KEJELEKAN orang atau kelompok yang dibencinya, maka dia langsung percaya dan disebarkannya, tanpa upaya sama sekali memeriksa kebenaran berita tersebut. Hilangnya kesadaran memeriksa berita.
📌 Tapi, jika berita tentang KEJELEKAN orang yang disukainya, atau kelompoknya, dengan sigap dia berkata “benar gak beritanya?”. Kesadaran tabayyun (memeriksa berita) itu muncul.
📌 Jika ada berita KEBAIKAN tentang orang atau kelompok yang tidak dia sukai, hatinya sempit dan remuk, dan berusaha menutup-nutupinya, bahkan bertanya “masa sih dia begitu?”
📌 Tapi jika berita tentang KEBAIKAN dirinya atau kelompoknya sendiri, maka dia akan bergembira dan menyebarkannya, seolah hanya dirinya yang baik
📌 Sikap ini muncul dari ‘Ainus Sukhti (mata kebencian) kepada orang atau kelompok yang tidak sejalan dengannya
📌 Di sisi lain, ini juga ‘Ainur Ridha (mata cinta) berlebih yg melahirkan ta’ashub (fanatik) dengan diri sendiri dan kelompoknya
📌 Inilah orang-orang yang curang dalam timbangan terhadap berita .. dan celakalah mereka ..
Wallahu A’lam wa Lillahil ‘Izzah
🌿🌼🎋☘🍃🌸🌷🌻
✍ Farid Nu’man Hasan