💢💢💢💢💢💢💢💢
📌 Di luar rumah, suami adalah pertarung, jangan lembek dan jangan mudah mengeluh
📌 Apalagi bagi seorang muslim, bukan hanya ‘Izzah (kehormatan) seorang laki-laki tapi juga ‘Izzah seorang muslim
📌 Namun, saat di rumah, bersama anak dan istri, turunkanlah tensinya
📌 Berguraulah dan bercengkrama dengan mereka, walau nampak seperti kekanak-kanakan
📌 Di luar Anda bisa jadi seorang yang dianggap punya wibawa, terhormat, dan punya kedudukan
📌 Tapi di rumah, lepaskan itu semua, agar kehidupanmu tidak kaku dan menegangkan
📌 Umar bin al Khathab Radhiallahu ‘Anhu mengatakan:
يَنْبَغِي لِلرَّجُلِ أَنْ يَكُونَ فِي أَهْلِهِ مِثْلَ الصَّبِيِّ، فَإِذَا الْتُمِسَ مَا عِنْدَهُ وُجِدَ رَجُلًا
Seyogyanya seorang laki-laki menjadi seperti bocah kecil saat dia bersama keluarganya, namun saat dicari apa yang ada pada dirinya maka akan didapatkan padanya sifat kesatria. (Imam as Suyuthi, Jaami’ al Ahadits, no. 30804)
📌 Sufyan ats Tsauri Rahimahullah berkata:
وَبَلَغَنَا عَنْ زَيْدِ بْنِ ثَابِتٍ أَنَّهُ كَانَ مِنْ أَفْكَهِ النَّاسِ فِي أَهْلِهِ وَأَزْمَتِهِمْ إِذَا جَلَسَ مَعَ الْقَوْمِ
Telah sampai kepada kami dari Zaid bin Tsabit, bahwa dia adalah manusia yang paling periang saat bersama keluarganya, namun paling berwibawa saat bersama manusia. (Abu Bakar ad Dainuri, al Majalisah wa Jawahir al ‘Ilmi, no. 1038)
Wa Shallallahu ‘ala Nabiyyina Muhammadin wa ‘ala aalihi wa Shahbihi wa Sallam
🌿🌻🍃🍀🌷🌸🌳
✍ Farid Nu’man Hasan