🐾🐾🐾🐾🐾🐾
📌 Perangkap syetan juga ada pada pemerhati hadits Nabi ﷺ
📌 Dibuatnya bangga ketika mampu mengumpulkan banyak sanad, seolah dia sebagai al bahaatstsah (peneliti ulung)
📌 Kebanggaan itu berlebih saat dia mendapatkan sanad yang tidak dimiliki oleh ahli hadits lainnya
📌 Dia habiskan umurnya untuk pindah-pindah majelis sima’an hadits, seolah dia sudah mengembara di banyak tempat, apalagi jika hanya ingin mendapatkan hadits-hadits yang sangat jarang didengar
📌 Kutubut Tis’ah (9 Kitab Hadits) baginya sudah tidak level, dia ingin melebihi itu. Bukan karena ilmu semata, tapi perhatian manusia
📌 Kesibukannya terhadap sanad, melupakannya pada pemahaman dan pengamalan hadits itu sendiri, sehingga hidupnya begitu kaku
📌 Sering mereka menuduh Ahli Fiqih adalah pencari kayu bakar di malam hari, yaitu orang yang tidak pandai memisahkan hadits shahih dan tidak
📌 Padahal seharusnya tidak boleh terpisah seorang ahli fiqih yang juga seharusnya ahli hadits
📌 Sehingga Sufyan bin ‘Uyainah mengatakan, akan aku pukul orang yang tahu hadits tapi tidak paham fiqih, dan orang yang tahu fiqih tapi tidak paham hadits
📌 Zaman ini lebih unik lagi, tidak sedikit yang sudah merasa jadi ahli hadits, hanya bermodal Maktabah Syamilah, atau ikut forum diskusi Multaqa Ahlul Hadits di Internet
📌 Bahkan ada yang hanya bermodal menyalin catatan kaki sebuah buku, sudah merasa jadi muhaddits
📌 Seyogyanya yang dia lakukan itu hanyalah menyalin sanad dan matan saja, serta kesimpulan hukum dan statusnya, tp dia bukan ahlinya dan hendaknya harus tahu diri dan posisi
🌷☘🌺🌴🍃🌸🌾🌻
✍ Farid Nu’man Hasan