Mukmin Tidak Mungkin Mendukung Zionis Yahudi

💢💢💢💢💢💢💢💢

📌 Di antara konsekuensi kepekaan iman adalah mencintai saudara sesama mukmin.

Allah Ta’ala berfirman:

إِنَّمَا ٱلۡمُؤۡمِنُونَ إِخۡوَةٞ

Sesungguhnya orang-orang mukmin itu bersaudara.

(QS. Al-Hujurat: 10)

Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda:

لاَ يُؤْمِنُ أَحَدُكُمْ حَتَّى يُحِبَّ لأَخِيْهِ مَا يُحِبُّ لِنَفْسِهِ) رَوَاهُ اْلبُخَارِيّ وَمُسْلِمٌ

Tidaklah sempurna iman di antara kamu sampai dia mencintai saudaranya seperti mencintai dirinya sendiri. (HR. Muttafaq ‘Alaih)

📌 Jika ada mukmin yang tertindas, terzalimi, di mana pun saja mereka (bukan hanya di Palestina), maka tidak usah disuruh atau disampaikan dalil yang bertele-tele, mukmin lainnya akan ikut merasa tersakiti.

📌 Jika ada yang mengaku mukmin, tapi dia menyalahkan saudara seimannya yang terzalimi, apalagi menyederhanakan bahwa ini masalah perebutan tanah dan politik saja, lalu menyalahkan para pejuangnya, justru dia membela Zionis atas penjajahannya, maka periksalah keadaan hatinya dan tangisilah kekerasan hati yg dideritanya …

Allah Ta’ala berfirman:

وَلَا تَرْكَنُوا إِلَى الَّذِينَ ظَلَمُوا فَتَمَسَّكُمُ النَّارُ وَمَا لَكُمْ مِنْ دُونِ اللَّهِ مِنْ أَوْلِيَاءَ ثُمَّ لَا تُنْصَرُونَ

Dan janganlah kamu cenderung kepada orang yang zalim yang menyebabkan kamu disentuh api neraka, sedangkan kamu tidak mempunyai seorang penolong pun selain Allah, sehingga kamu tidak akan diberi pertolongan. (QS. Hud: 113)

📌 Sejak masa Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam, manusia semodel Abdullah bin Ubay bin Salul memang selalu ada

📌 Sejak masa Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam, muslim qaa’idun (muslim yang duduk-duduk saja), cuek dengan keadaan juga ada

📌 Pilihannya kembali kepada kita masing-masing, kita mau bersama siapa…

Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda:

المَرْءُ مَعَ مَنْ أَحَبَّ

(Di akhirat nanti) seseorang akan dikumpulkan bersama orang-orang yang dicintainya.

(HR. Muttafaq ‘Alaih)

Semoga Allah Ta’ala mengumpulkan kita di akhirat nanti bersama Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam, para sahabatnya, syuhada, dan shalihin. Aamiin.

Wallahul Muwaffiq Ilaa aqwamith

🌳🌿🌷🍃🌸🍀🌻

✍ Farid Numan Hasan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

scroll to top