Hukum Berdzikir dengan Ruas Jari Kiri

💢💢💢💢💢💢💢

PERTANYAAN:

Assalamu’alaikum ustadz.. sy mw bertanya ttg berdzikir menggunakan tangan kanan.. sy ada baca dihadits kl dulu rasulullah berdzikir dengan tangan kanan.. tapi suami sy bilang dzikir jangan 1 tangan aja kan nanti tangan kiri juga akan berkata digunakan tk apa.. tapi sy mikir bener juga ya.. bukannya nanti mereka smw berbicara.. trus sy bilang tapi kan kl utk melakukan sesuatu yg baik bukannya sebaiknya dilakukan dengan tangan kanan.. takutnya suami sy masuk dlm bi’dah melakukan sesuatu yg tdk dicontohkan rasulullah.. mohon pencerahannya ya ustadz.. (08125840xxxx)

JAWABAN

🍃🍃🍃🍃🍃🍃

Wa’alaikumussalam warahmatullah wabarakatuh ..

Bismillah wal Hamdulillah ..

Dzikir dengan jari kanan, semua ulama sepakat keutamaannya, ada pun dengan jari tangan kiri para ulama berbeda pendapat kebolehannya

Dari Abdullah bin Amr Radhiallahu ‘Anhuma, katanya:

رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَعْقِدُ التَّسْبِيحَ قَالَ ابْنُ قُدَامَةَ بِيَمِينِهِ

“Aku melihat Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam menghimpun tasbih.” Ibnu Qudamah mengatakan: “Dengan jari tangan kanannya.” (HR. Abu Daud No. 1502)

Imam An Nawawi mengatakan hasan. (Al Adzkar, Hal. 18, No. 28) Syaikh Al Albani mengatakan shahih. (Shahih wa Dhaif Sunan Abi Daud No. 1502)

Syaikh Muhammad Nashiruddin Al Albani Rahimahullah menjelaskan tentang hadits di atas:

فهذا هو السنة في عد الذكر المشروع عده ، إنما هو باليد ، و باليمنى فقط ، فالعد باليسرى أو باليدين معا ، أو بالحصى كل ذلك خلاف السنة ، و لم يصح في العد بالحصى فضلا عن السبحة شيء

“Inilah sunah dalam hal menghitung dzikir yang disyariatkan, yaitu hanyalah dengan tangan, bagian kanan saja. Sedangkan menghitung dengan kiri atau dua tangan bersamaan, atau dengan batu-batu kecil, maka semua itu bertentangan dengan sunah. (As Silsilah Adh Dhaifah 3/47, No. 1002)

Tetapi berbeda dengan Syaikh Al Albani, …. Syaikh Abdul Muhsin Al ‘Abbad Al Badr menjelaskan hadits di atas:

وهذا دليل على أن عقد التسبيح الأولى والأفضل أن يكون باليمين، لهذا الحديث الذي ورد عن رسول الله صلى الله عليه وسلم، وهو أنه كان يعقد التسبيح بيمينه، وهو أيضاً مطابق لما جاء من كون اليمين تستعمل في الأمور المحمودة والأمور الطيبة، واليسار تكون بخلاف ذلك، لكن كونه يبدأ التسبيح باليمين ويثني باليسار لا بأس بذلك

Hadits ini merupakan dalil bahwa menghitung tasbih itu lebih utama dan afdhal adalah dengan tangan kanan, demikianlah yang sampai dari Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bahwa Beliau menghitung tasbih dengan jari kanannya, hal ini juga sesuai dengan kenyataan bahwa tangan kanan itu dipakai untuk hal-hal terpuji dan baik, sedangkan kiri berselisihan dengan itu, tetapi jika awalnya berdzikir dengan jari tangan kanan lalu ditengah dzikirnya dengan JARI KIRI TIDAK APA-APA Hal itu. (Syarh Sunan Abi Daud, 8/231)

Untuk keluar dari perselisihan maka mengikuti sunnah lebih utama.

Demikian. Wallahu A’lam

🍄🌴🌷🌱🌸🍃🌵🌾

✍ Farid Nu’man Hasan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

scroll to top