Mengeluhlah, Tapi Kepada Siapa?

💦💥💦💥💦💥

Mengeluh. Siapakah yang belum pernah mengeluh dan mengaduh? Mengeluhlah …, sebab para nabi juba pernah mengeluh, demikian juga para shalihin …

Mengeluh tidak salah, itu manusiawi. Sebab Allah Ta’ala menciptakan manusia dengan sifat berkeluh kesah.
Tapi, mengeluh bisa saja menjadi masalah ketika salah memilih mimbar keluhan.

Mengeluh di status FB, WA, dan tweet …, ternyata lebih asyik dan lebih disukai banyak manusia. Apalagi jika mendapatkan banyak respon dan like. Padahal masalah tidak juga hilang. Sebab mereka mengeluh kepada manusia yang juga banyak keluhan ..

Mimbar keluhan sudah ada … dan yang menghilangkan keluhan sudah ada .. tapi banyak orang lupa ..

Adukan keluhan kita kepada Allah Ta’ala, itu yg utama dan pertama … dalam shalat dan munajat .. lalu pasrahkan kepadaNya ..

Betapa banyak hati yang sakit, pikiran yang berat, jiwa yang guncang, menjadi kembali sehat, ringan, dan tegak .. setelah dikeluhkan dalam mimbar yang benar …

Allah Ta’ala berfirman:

قَالَ إِنَّمَا أَشْكُو بَثِّي وَحُزْنِي إِلَى اللَّهِ وَأَعْلَمُ مِنَ اللَّهِ مَا لَا تَعْلَمُونَ

Ya’qub menjawab: “Sesungguhnya hanyalah kepada Allah aku mengadukan kesusahan dan kesedihanku, dan aku mengetahui dari Allah apa yang kamu tiada mengetahuinya”. (QS. Yusuf: 86)

Syaikh Saqiq Al Balkhi Rahimahullah berkata:

من شكا مصيبة إلى غير الله لم يجد حلاوة الطاعة

“Siapa yang mengeluhkan musibahnya kepada selain Allah, maka dia tidak akan merasakan manisnya ketaatan” (Hikam wa Aqwaal As Salaf)

Wallahu A’lam wa Ilaihil Musytaka ..

🌻🌴🍃🌾🌸🌺☘🌷

✏ Farid Nu’man Hasan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

scroll to top